Okezone.com. Riset dari HSBC mencatat, Australia merupakan tujuan utama dari investasi properti orang Asia. Namun, siapa sangka orang-orang Indonesia menempati urutan pertama dalam pembelian rumah di Australia.
Melansir
CNBC, Jumat (21/2/2014), orang-orang kaya di Indonesia adalah pembeli
nomor wahid properti di Negeri Kangguru tersebut. Sementara urutan kedua
adalah orang kaya Malaysia, dan selanjutnya orang Singapura.
Sementara jika dilihat dari investor Asia secara keseluruhan, 9 persen ditempati oleh China, 10 persen dari Hong Kong, dan 18 persen dari India.
"Jadi tidaklah mengherankan bahwa Australia dihormati di kalangan investor dari Asia," kata Direktur Perumahan HSBC Australia, Alice Del Vecchio.
Meski menjadi salah satu pasar properti paling mahal di dunia dan potensi terjadinya bubble
sangat tinggi, minat para investor Asia tidak berkurang untuk tetap
berinvestasi properti di Australia. Salah satu penyebab tingginya minat
orang Asia khususnya Indonesia berinvestasi ke Australia dalam beberapa
tahun terakhir adalah ketatnya aturan perumahan di negara-negara Asia,
terlebih di Hong Kong dan Singapura.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar